Shilaturohmi, Do'a/Dzikir Kautsaran Bersama Warga Toriqoh Shiddiqiyyah Bali untuk Bangsa Indonesia, di Gedung NU Denpasar, Sabtu 20 Sofar 1440 H / 27 Oktober 2018.
Yayasan Pendidikan Shiddiqiyyah (YPS) Kota Denpasar menggelar acara shilaturohmi dan Dzikir Wirid Kautsaran bersama, di Gedung Serba Guna Kantor NU Kota Denpasar di Jl.Puri Demak Denpasar. Acara ini digelar untuk menyambung Shulaturohmi sesama Warga Toriqoh Shiddiqiyyah yang ada di bali dan berdo'a bersama untuk kemaslahatan Bangsa Indonesia. Tak ketinggalan juga diadakanya Santunan anak yatim piatu, dimana sudah menjadi moto warga shiddiqiyyah Santun,Shilaturohmi dan Shodaqoh (S3). Dalam kesempatan kali ini telah Hadir Pula Kholifah Shiddiqiyyah Bpk. Kyai Ghozali Sarkowi dari Pasuruan dan Bpk. Kyai Mustain Karim dari Mojokerto.
Kegiatan ini disambut antusias sekali oleh warga shiddiqiyyah Bali, dan juga diadakanya Baiatan dzikir Jahar untuk murid baru dan baiatan dzikir Siri juga bimbingan do'a Salamun oleh bapak Kolifatus Shiddiqiyyah.
Acara di mulai sekitar pukul 20.30 WITA, dengan pembawa acara Rahmadi, Acara Pertama pembukaan diawali dengan pembacaan surat Al Fatihah dan kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Do'a Yadullohi Alaljama'ah sebanyak 10 kali, dengan harapan semogga Alloh SWT meridhoi acara ini sehingga acara berjalan dengan lancar dan membawa manfa'at.
Acara kedua Pembacaan ayat Suci Alqur'an oleh Ustadz Abu Yazid, beliau membacakan Surat Al Mujadilah ayat 11 yaitu,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِير
Artinya:
Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akanmemberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِير
Artinya:
Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akanmemberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Acara ketiga Menyanyikan Lagu Indonesia Raya di pandu oleh Ibu Indah Fawziah Ketua Forum S3 Bali sebagai dirigen, Acara ke empat Menyanyikan Syair Pohon Shiddiqiyyah dan Syair Sumber Kemerdekaan dan Berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia di pandu oleh Ibu Nurjanah (Ketua JKHS Cabang Denpasar), Acara ke lima Pembacaan 8 Kesanggupan warga Toriqoh Shiddiqiyyah yang dipandu oleh Agus Iswahyudi SE (Sekretaris DHIBRA Bali dan Ketua Bid.Media dan Informasi DPW ORSHID Bali). kemudian dilanjutkan dengan Santunan Kebajikan dengan menyantuni Anak Yatim skitar 10 anak, yang di Kordinir Panitia Dari DHIBRA bali,
Acara ke enam sambutan-sambutan, sambutan pertama di sampaikan oleh Ketua panitia acara ini yaitu Ustadz Asy'ari Muslih SHI (pengurus YPS Denpasar, Sekjen MUI Denpasar) dalam kesempatan in beliau menyampaikan banyak - banyak terimakasih atas semua bentuk bantuan dari panitia, warga Toriqoh Shiddiqiyyah Bali dan para jama'ah yang hadir dalam cara ini. kegiatan shilaturohmi bersama warga shiddiqiyyah sudah menjadi agenda rutin minimal satu tahun sekali diadakan, untuk kedepanya YPS Denpasar mengagendakan setiap tiga atau empat bulan sekali, karena ini sebagai cara bentuk pembinaan/bimbingan bagi warga shiddiqiyyah Bali dengan mendatangkan Para Kholifatus Shiddiqiyyah, sehingga lebih memahami tentang ajaran Toriqoh Shiddiqiyyah tentang dzikir Laaillahaillalloh dalam kehidupan kita bukan sekedar kalimat maupun tulisan belaka, sebab akhir-akhir ini di negara kita telah terjadi kegaduhan tentang pembakaran Bendera yang bertuliskan Kalimat Laaillahaillalloh dibakar kemudian yang diperdebatkan dua kubu yang satu menilai sebagai kalimat Tauhid dan satunya lagi menganggap Kalimat Tauhid yang disalahgunakan oleh Ormas tertentu yang sudah di larang oleh pemerintah. dalam hal ini Ustadz Asy'ari meminta Bpk. Kholifah Shiddiqiyyah Mustaim Karim untuk menjelaskan tentang Kalimat Laaillahaillalloh sehingga kita bisa faham dengan makna yang terkandung didalamnya.
Sambutan berikutnya disampaikan Oleh Bpk.Subagio mewakili Ketua DPW ORSHID Bali yang berhalangan hadir dikarenakan sedang menhadiri acara Tasyakuran Sumpah Pemuda di Pusat / Ploso Jomabang. dalam hal ini P.Subagio mengucapkan banyak terimakasih pada YPS Denpasar dan warga yang lain yang telah mengadakan acara Shilaturohmi bersama ini, dan sangat mengapresiasi kegiatan ini, dan juga menyampaiakn kepada Seluruh Warga Shiddiqiyyah Bali yang telah ikut mensukseskan program pembangunan RLH (Rumah Layak Huni) di Tuwed yang sudah berjalan 70% dan Pembangunan JM (Jamiatul Mudzakirin) Bali di Desa Tuwed-Jembrana. beliau menghimbau kepada semua pengurus lembaga otonom dan warga Toriqoh Shiddiqiyyah Bali kerja sama dan kekompakanya dalam mensukseskan semua program yang telah di agendakan.
Acara selanjutnya Muidhotu Khazanah yang disampaikan Oleh Bpk. Kholifatus Shiddiqiyyah Mustaim Karim dari Mojokerto. beliau memperkenalkan diri dan menceritakan bahwa merasa senang sekali bisa hadir di Bali dapat bershilaturohmi dalam kesempatan ini beliau menjelaskan inti dzikir laaillaha illalloh, dan sifat sifat Alloh dan kedudukan manusia. Dalam hal ini kami tidak bisa menceritakan lebih rinci dikarenakan masih awamnya penulis yang tidak berani menceritakan ulang takut salah persepsi memamahi apa yang didawuhkan beliau.
Sebagai penutup dilaksanakan cara bermunajad bersama melalui dzikir wirid Kautsaran bersama yang di pimpin Oleh Bpk. Ahmad Supri sesepuh dan ketua YPS Badung.
disela acara juga diadakanya surban keliling untuk shodaqoh seiklasnya dari jama'ah yang hadir, alhamdulilah mendapatkan 2.640.000.
Demikian sekilas laporan kegiatan Shilaturohmi dan Kautasaran bersama, di Gedung NU Denpasar.
Oleh : Kang Suwarno
Acara ke enam sambutan-sambutan, sambutan pertama di sampaikan oleh Ketua panitia acara ini yaitu Ustadz Asy'ari Muslih SHI (pengurus YPS Denpasar, Sekjen MUI Denpasar) dalam kesempatan in beliau menyampaikan banyak - banyak terimakasih atas semua bentuk bantuan dari panitia, warga Toriqoh Shiddiqiyyah Bali dan para jama'ah yang hadir dalam cara ini. kegiatan shilaturohmi bersama warga shiddiqiyyah sudah menjadi agenda rutin minimal satu tahun sekali diadakan, untuk kedepanya YPS Denpasar mengagendakan setiap tiga atau empat bulan sekali, karena ini sebagai cara bentuk pembinaan/bimbingan bagi warga shiddiqiyyah Bali dengan mendatangkan Para Kholifatus Shiddiqiyyah, sehingga lebih memahami tentang ajaran Toriqoh Shiddiqiyyah tentang dzikir Laaillahaillalloh dalam kehidupan kita bukan sekedar kalimat maupun tulisan belaka, sebab akhir-akhir ini di negara kita telah terjadi kegaduhan tentang pembakaran Bendera yang bertuliskan Kalimat Laaillahaillalloh dibakar kemudian yang diperdebatkan dua kubu yang satu menilai sebagai kalimat Tauhid dan satunya lagi menganggap Kalimat Tauhid yang disalahgunakan oleh Ormas tertentu yang sudah di larang oleh pemerintah. dalam hal ini Ustadz Asy'ari meminta Bpk. Kholifah Shiddiqiyyah Mustaim Karim untuk menjelaskan tentang Kalimat Laaillahaillalloh sehingga kita bisa faham dengan makna yang terkandung didalamnya.
Sambutan berikutnya disampaikan Oleh Bpk.Subagio mewakili Ketua DPW ORSHID Bali yang berhalangan hadir dikarenakan sedang menhadiri acara Tasyakuran Sumpah Pemuda di Pusat / Ploso Jomabang. dalam hal ini P.Subagio mengucapkan banyak terimakasih pada YPS Denpasar dan warga yang lain yang telah mengadakan acara Shilaturohmi bersama ini, dan sangat mengapresiasi kegiatan ini, dan juga menyampaiakn kepada Seluruh Warga Shiddiqiyyah Bali yang telah ikut mensukseskan program pembangunan RLH (Rumah Layak Huni) di Tuwed yang sudah berjalan 70% dan Pembangunan JM (Jamiatul Mudzakirin) Bali di Desa Tuwed-Jembrana. beliau menghimbau kepada semua pengurus lembaga otonom dan warga Toriqoh Shiddiqiyyah Bali kerja sama dan kekompakanya dalam mensukseskan semua program yang telah di agendakan.
Acara selanjutnya Muidhotu Khazanah yang disampaikan Oleh Bpk. Kholifatus Shiddiqiyyah Mustaim Karim dari Mojokerto. beliau memperkenalkan diri dan menceritakan bahwa merasa senang sekali bisa hadir di Bali dapat bershilaturohmi dalam kesempatan ini beliau menjelaskan inti dzikir laaillaha illalloh, dan sifat sifat Alloh dan kedudukan manusia. Dalam hal ini kami tidak bisa menceritakan lebih rinci dikarenakan masih awamnya penulis yang tidak berani menceritakan ulang takut salah persepsi memamahi apa yang didawuhkan beliau.
Sebagai penutup dilaksanakan cara bermunajad bersama melalui dzikir wirid Kautsaran bersama yang di pimpin Oleh Bpk. Ahmad Supri sesepuh dan ketua YPS Badung.
disela acara juga diadakanya surban keliling untuk shodaqoh seiklasnya dari jama'ah yang hadir, alhamdulilah mendapatkan 2.640.000.
Demikian sekilas laporan kegiatan Shilaturohmi dan Kautasaran bersama, di Gedung NU Denpasar.
Oleh : Kang Suwarno
Tidak ada komentar:
Posting Komentar