Rabu, 17 Oktober 2018

Tasyakuran HUT JKPHS(Jam’iyyah Kautsaran Putri hajarulloh Shiddiqiyah) Cabang Denpasar Ke-6


SHILLATURROHMI BERSAMA Dalam Rangka Tasyakuran HUT JKPHS(Jam’iyyah Kautsaran Putri hajarulloh Shiddiqiyah) Cabang Denpasar Ke-6 , dan Peresmian anak cabang Denpasar Barat dan Denpasar Selatan


Tasyakuran HUT JKPHS Cabang Denpasar yang ke-6, sekaligus peresmian 2 anak  cabang yaitu Anak Cabang Denpasar Barat dan Anak cabang Denpasar Selatan, sekaligus bertepatan dengan tasyakuran hari lahir mursyid, acara ini berlangsung pada Minggu 11 Maret 2018 / 23 Jumaddil Akhir 1439 H, Bertempat di secretariat JKPHS Cabang Denpasar yang beralamat di Jl.Gunung Muria I no.29, Monang-Maning Denpasar Bali.

Acara ini di hadiri oleh Ibu-ibu jam’Jam’iyyah Kautsaran Putri hajarulloh Shiddiqiyah Cabang Denpasar Para undangan dari lembaga-lembaga otonom  dilingkungan Toriqoh Shiddiqiyyah, para warga shiddiqiyyah yang berada disekitar Denpasar dan Undangang Tokoh diluar shiddiqiyyah.

Acara dimulai pada pukul 08.00 WITA yaitu dengan acara Kautasarn bersama dalam rangka Tasyakuran Hari Lahir Mursyid oleh ibu-ibu JKPHS Cab. Denpasar, acara awal ini berlangsung sampai Pukul 09.00 WITA. Kemudian dilanjutkan persiapan oleh ibu-ibu untuk acar selanjutnya,yang sesuai jadwal para undangan acara bersama dimulai pada pukul 10.00 WITA. Acara inti ini dimulai dengan Do’a pembuka, kemudian Pembacaan ayat suci Alqur’an, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Pembacaan Sumpah Jati Diri Bangsa, mengheningkan cipta, Ikrar 8 Kesanggupan,melantunkan Syair Pohon Shiddiqiyyah, Syair sumber kemerdekaan dan berdirinya NKRI,Syair kautsaran Putri. Kemudian diadakanya Acara santunan Kebajikan kepada beberapa anak Yatim dan Duafa. sekitar pada pukul 11.10 WITA yaitu acara Peresmian dua Anak Cabang JKPHS Denpasar (Denpasar Barat dan Denpasar Selatan) ditandai dengan acara penandatanganan berita acara peresmian, dilanjuakan dengan sesi Photo bersama sebagai dokumentasi.
Menginjak acara selanjutnya yaitu sambutan-sambutan dari para tokoh yang sudah dijadwalakan yaitu Ketua,JKPHS Cab. Denpasar,Ketau DPD ORSHID Kota Denpasar,Ketua DPW ORSHID Bali, Kadus ,Kepala Kliean Adat Dukuh, Ketua Forum Muslim Desa,Ketau Yayasan Masjid Setempat
.
Sambutan pertama dari ketua Panitia acara pelaksanaan acara ini, beliau mengucapakan banyak syukur alhamdulillah dan terimakasisih kepada semua partisipan yang sudah membantu terselengaranyan acara Silturohmi dan Tasyakuran HUT JKPHS Cab. Denpasar ke-6 ini dan memohon ma’af apa bila ada kekurangan dalam prasarana yang ada dalam penyambutan para hadirin yang hadir.
Sambutan yang kedua dari ketua JKPHS Cabang Denpasar Ibu Nurjanah, beliau mengucapakan Syukur Alhamdulillah dan banyak terimaksih pada paniatia dan partisipan yang telah membantu terlaksanaanya acara ini, dan juga terimakasih untuk semua pihak yang telah membantu perkembanagn JKPHS Cab. Denpasar selama kurun waktu 6 tahun ini, juga mengucapakan selamat atas terbentuknya dan di resmikanya kepengurusan dua anak cabang (Denpasar Barat dan denpasar Selatan), beliau berharap semoga kedepanya semua bisa saling bekerjasa sama dan bersinergi dalam perkembangan JKPHS di Bali, semoga semakin bertambahnya umur semakin dewasa dalam besikap menurut tantangan perkembangan jaman,semakin maju berkwalitas untuk mewujudkan Shiddiqiyyah berkembang dan Lestari.

Sambutan yang ketiga dari Ketua DPD ORSHID Kota Denpasar Bapak Bukhori Muslim, beliau mengucapkan selamat atas acara HUT JKPHS Cab. Denpasar yang ke-6 dan peresmian dua anak Cabang Denpasar Barat dan Denpasar Selatan, semoga kedepanya semakin maju dan berkwalitas, pengurus DPD ORSHID Kota Denpasar akan siap membantu dalam urusan  berbagi pengalamn dalam keorganisian dan mengurus legalitas hukum, walaupun secara lembaga otonom sendiri-sendiri tetapi akan bekerja sama untuk kebaikan bersama.

Sambutan yang ke empat dari ketua DPW ORSHID Bali Bapak Mustaji, beliau mengucapkan selamat atas acara HUT JKPHS Cab. Denpasar yang ke-6 dan diresmikanya anak cabang denpasar barat dan Denpasar Selatan. Beliau menjelaskan bahawa ajaran shiddiqiyyah adalah ajaran yang berpusat di Kota Ploso Losari Jombang-Jatim, Dengan Guru Besar Bapk KH.Muchamad Muchtar Muk’ti. Ajaranya sesuai dengan Alqu’an dan Hadist Nabi Muhammad SAW yang ada di dalam agama islam. Dan juga bukan golongan Radikal dan teroris, di dalam shiddiqiyyah  ditanamkanya rasa cinta tanah air dan menjaga NKRI yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Beliau menjelaskan betapa besarnya manfa’at kautsaran dan silaturohmi, dan mengutip sedikit arti dari surat Al-Kautsar.
Sambutan yang kelima dari Kadus/Kepala Dusun Dukuh Sari agar tidak terjadi perpecahanperlu diadakanya acarapertemuan-pertemuan seperti ini biasa silaturohmi bersama untuk memupuk rasa kebersamaan dan penyatuan rasa cinta NKRI, walaupun kita ada banyak perbedaan tapi itulah yang menyatukan kita, di indonesia ini bukan hanya agama islam, hindu,budha,kristen dan agama lainyayang berjuang tetapi kemerdekaan ini kita raih secara bersama-sama dan bersama pula kita mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Jangan biarkan oknum-oknum yang yank tidak bertanggung jawab, mohon ma'af mengaku agama islam tetapi menyebarkan hoax yang menjelek-jelekan agama lain atas kepentingan satu golongan,yang malah menurut saya akan menjatuhkan nama agama islam itu sendiri, mohon ma'af bila ucapan saya membuat kurang berkenan. Saya sangat bangga sekali bisa diberikan kesempatan bisa berbicara tengah-tengah ibu-ibu dan bapak-bapak yang hadir pada pertemuan hari ini. Sekali lagi saya ucapkan selamat keada JKPHS Cabang denpasar, semoga kedepanya semakin maju dan berkembang,semakin dewasa dalam pemikiranya dan yang terpenting tetap cinta merah putih  tetap memegang teguh pendirian menjaga NKRI.

Sambutan yang ke enam dari Kepala Kelian adat dukuh sari, beliau mengatakan kita wajib bersyukur terhadap tuhan yang maha kuasa, karena anugrah-Nya lah kita bisa berkumpul memperingati HUT JKPHS Cab. Denpasardan peresmian dua anak cabang yang baru. Yang dapat saya sampaikan dimanapun kitaberada marilah kita mendekatkan diri pada tuhan yang maha kuasa,menjaga keharmonisan yang membuat kita bisa diterima dimanapun. Yaitu menjaga keharmonisan pada tuhan,pada sesama manusia dn harmonis pada alam. Kalau dalam kepercayan orang Hindu Bali keharmonisan itu berdasar dari tiga hal atau yang biasa disebut “Tri KayaParisudha” yaitu,
1.    Mnacika Parisudha, yaitu berfikir dengan fikiran yang baik,yang positif atau benar dan suci. Karena pemikiran memegang peranan yang penting yang nantinya akan tercetus pada perkataan dan perbuatan yang menjadi cermin apa yang difikirkan.
2.    Wacika Parisuda, yaitu berkata dengan perkataan yang baik,halus dan lemah lembut , timbul dari hati yang tulus, tidak mencela dan menghinayang lain.
3.    Kayika Parisudha, yaitu berbuat dengan perbuatan yang baik dengan mengendalikan diri dari perkataan dan perbuatan yang tidak baik. 

(Sumber buku LaporanKegiatan Tahunan DPD ORSHID Badung 2017 - 2018/Kang Suwarno)

(



Tidak ada komentar:

Posting Komentar